Dalam doa setelah tahilil juga disebutkan sekali lagi bahwa bacaan Al-Quran dan dzikiran yang sudah dibaca itu dihadiahkan kepada arwah orang mati yang lalu disebutkan namanya.
كُلُّ امْرِئٍ فِي ظِلِّ صَدَقَتِهِ حَتَّى يُقْضَى بَيْنَ النَّاسِ
Kamu sekali-kali tidak akan memperoleh kebajikan (yang sempurna) sebelum kamu menginfakkan sebagian harta yang kamu cintai. Apa pun yang kamu infakkan, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui tentangnya
وَكَانَ أَبُو مَرْثَد لاَ يُخْطِئُهُ يَوْمٌ إِلاَّ تَصَدَّقَ فِيهِ بِشَيْءٍ وَلَوْ كَعْكَةً أَوْ بَصَلَةً أَوْ كَذَا
وَاَنْفِقُوْا مِنْ مَّا رَزَقْنٰكُمْ مِّنْ قَبْلِ اَنْ يَّأْتِيَ اَحَدَكُمُ الْمَوْتُ فَيَقُوْلَ رَبِّ لَوْلَآ اَخَّرْتَنِيْٓ اِلٰٓى اَجَلٍ قَرِيْبٍۚ فَاَصَّدَّقَ وَاَكُنْ مِّنَ الصّٰلِحِيْنَ
Bahkan ada penjual yang ditemui detikcom di place dekat Masjidil Haram yang menjual kitab suci umat islam tersebut seharga 15 riyal. Bukan sedekah bacaan al quran soal harganya, melainkan si penjual menjanjikan bahwa Alquran tersebut bisa langsung dititipkan untuk diwakafkan ke Masjidil Haram.
Dapatkah dibayangkan betapa derasnya pahala yang mengalir? Selama menghafal Alquran, seorang muslim pasti akan selalu membaca ayat demi ayat sehingga mendatangkan pahala bagi pewakaf.
Maksudnya: “Apabila mati seorang manusia, terputuslah daripadanya amalannya kecuali tiga perkara: Sedekah jariah atau ilmu yang dimanfaatkan dengannya atau anak yang soleh yang mendoakan baginya.”
Setiap satu minggu sekali pun deretan Alquran yang berjejer di Masjidil Haram pun bakal diperiksa dan disortis oleh petugas. Dimana jika ditemui ada Alquran yang di luar standar maka akan ditarik untuk kemudian bakal dikirimkan ke masjid-masijd lainnya.
Terus di kamar mandi juga saya memakai air berlebihan ..kalau gayung jatoh saya cuci ,,kalo sabun jatoh saya cuci juga ,, kalo tangan saya kotor terus kena keran , kerannya saya cuci ...
Barang siapa meminjami Allah dengan pinjaman yang baik maka Allah melipatgandakan ganti kepadanya dengan banyak. Allah menahan dan melapangkan
Tambahan pula, menderma Al-Quran merupakan satu bentuk sedekah jariyah selagi ada insan yang membacanya walaupun selepas penderma telah meninggal dunia.
Membutuhkan waktu hingga satu bulan lebih untuk kita bisa mengenal huruf arab braille yang hanya ada six titik saja. Dari segi percetakan, Al-Quran braille menggunakan kertas yang bobotnya 150 gram. Tebalnya kertas akan membuat tekstur titik timbul huruf braille akan lebih mudah diraba.
Siapa yang memberikan sesuatu kepada anak-anak ini, maka mereka akan menjadi pelindung dari api neraka baginya’